Surabaya, fkg.unair – Sebanyak lima guru besar dikukuhkan oleh Universitas Airlangga Surabaya pada Hari Kamis, 08 April 2021. Acara yang diselenggarakan dengan mematuhi protokol kesehatan ketat tersebut juga disiarkan langsung melalui kanal youtube UNAIR. Salah satu dari lima guru besar tersebut ialah Prof. Dr. Theresia Indah Budhy Sulisetyawati, drg., M.Kes.
Tak hanya aktif mengajar di Fakultas Kedokteran Gigi UNAIR, akademisi yang lahir di Ujung Pandang 60 tahun silam ini juga terus memberikan sumbangsih bagi perkembangan dunia kedokteran gigi melalui berbagai penelitiannya. Salah satu penelitiannya yang membanggakan ialah terkait kandungan anti kanker dalam daun kelor.
Dalam orasinya, Prof. Theresia mengatakan kanker merupakan penyakit yang memberikan sumbangsih cukup besar terhadap angka kematian di Indonesia. Indonesia sendiri menjadi negara dengan kasus kanker terbanyak setelah Vietnam di ASEAN dan terus meningkat. Kanker rongga mulut contohnya yang mengalami peningkatan dari 1,4% pada tahun 2013 menjadi 1,8% pada tahun 2018 tersebar di seluruh provinsi.
“Sesuai dengan bidang yang saya tekuni yakni di Patologi Mulut dan Maksilofasial, saya ingin meneliti cara mengatasi kanker dengan aman dan dari bahan yang mudah di dapatkan. Hasilnya, saya menemukan terdapat banyak zat aktif anti kanker yang terkandung dalam Moringa Oleifera atau Daun Kelor,” jelas guru besar yang hobi berkebun dan mendaki gunung ini.
Penelitian yang dilakukan oleh Prof. Theresa menjadi terobosan baru yang sekaligus membawa harapan besar baik bagi para tenaga medis maupun penderita kanker, khususnya kanker rongga mulut. Terlebih bahan baku yang digunakan sebagai obat anti kanker merupakan bahan alami yang mudah ditemukan di Indonesia.
Meski demikian, Prof. Theresa juga mengaku perlu adanya penelitian lebih lanjut terkait daya tahan bahan baku obat anti kanker yang berasal dari bahan alami yakni Daun Kelor. “Karena berbahan alami, maka perlu didalami seberapa lama keawetan bahan tersebut saat telah diolah menjadi obat,” ujarnya.
Selain Prof. Theresa, empat guru besar di lingkungan UNAIR yang turut dikukuhkan antara lain Prof. Dr. Tita Damayanti Lestari, drh., M.Sc., Prof. Dr. Retno Indrawati Roestamadji, drg., M.Si., Prof. Dr. Bambang Tri Purwanto, drs., M.S., Apt., dan Prof. Dr. Nurul Hartini, S.Psi., M.Kes. Semuanya dikukuhkan oleh Rektor UNAIR, Prof. Dr. Mohammad Nasih, S.E., M.T., Ak., CMA di hadapan para Senat. aff