SURABAYA, fkg.unair – Salah satu Skill Lab Bedah Mulut dan Maksilofasial yakni Penatalaksanaan Flap dan Suturing adalah salah satu Skill Lab yang penting adanya untuk menunjang Kompetensi Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Skill Lab dengan Penanggungjawab Indra Mulyawan, drg., Sp.BM secara signifikan bertujuan untuk mengasah kemampuan kognitif, psikomotor (utama) dan afektif dalam tatalaksana Bedah Flap dan Suturing. Skill Lab yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Semester 7 (Tujuh) ini diadakan saat ini secara daring dan berbasis video edukasi.
“Harapannya Mahasiswa lebih berkompeten untuk memberikan pelayanan yang paripurna dan menguasai keilmuan sesuai kompetensinya yang pastinya berguna untuk lingkungan sekitar,” Jelas Indra Mulyawan, drg., Sp.BM
Perlu diketahui, tujuan Flap sendiri antara lain adalah dapat akses suatu daerah, dan memindahkan jaringan dari satu tempat ke tempat lainnya dengan beberapa flap adalah akses pandan baik ke daerah operasi, dasar flap harus lebih lebar dari ujung untuk menjamin suplai darah yang cukup pada proses penyembuhan, lalu insisi arah vertikal diletakkan pada satu gigi sebelum daerah operasi, dan cukup luas.
Syarat Flap yang baik ada beberapa antara lain sayatan yang tegas, kontinyu, tidak terputus-putus, scalpel menyentuh tulang dan hindari mengulang sayatan. Lalu, Suturing atau teknik penjahitan sendiri yakni teknik membuat tekanan yang adekuat pada luka agar tertutup tanpa jarak namun cukup longgar untuk menghindari iskemia dan nekrosis, dengan tujuan suturing yakni merawat hemostasis atau pendarahan yang terjadi, tindakan untuk pertolongan pertama, mengurangi rasa sakit post operatif, pembuat batasan ikatan pada jaringan sampai sembuh, mencegah tulang terekspos pada penyembuhan yang lama, dan resorbsi yang tidak diperlukan.
Dengan Hal tersebut dapat mencapai SDGs ke-3 terkait Kehidupan Sehat dan Sejahtera apabila Mahasiswa memiliki kompetensi yang baik dalam Penatalaksanaan Flap dan Suturing. Selanjutnya dapat pula Meningkatkan secara signifikan pembiayaan kesehatan dan rekrutmen, pengembangan, pelatihan, dan retensi tenaga kesehatan dengan terlaksananya Skill Lab Bedah Mulut dan Maksilofasial ini. Oleh sebab itu, Kompetensi Mahasiswa atas Skill Lab ini juga akan berdampak besar bagi Kesehatan Masyarakat. (rrr)
